Pages

Monday, August 30, 2010

Bolehkah Menanyakan Sesuatu yang Bersifat Pribadi Ketika Ta'aruf?

0 comments
Kontak Jodoh Muslim
Apabila yang ditanyakan adalah aib yang berbekas pat tubuh seperti rusaknya alat kelamin, baik pada cald pasangan pria maupun wanita, hal ini dibolehkan asalk.i dengan etika yang baik. Gunakan bahasa yang baik sehing); tidak menyakiti perasaan calon pasangan. Jangan menunli jawaban yang spesifik atau harus menyebutkan jenis aibny karena tentu saja ada rasa canggung pada diri call pasangan. Karena mereka berdua baru menjalani pros ta'aruf dan belum tentu menjadi pasangan suami istri ma informasi tentang aib calon pasangan secara umum sud, mencukupi.
Adapun aib yang tidak meninggalkan bukti fisi misalnya dahulu pernah pacaran atau dosa yang lain, hal il tidak perlu ditanyakan selagi ia telah bertobat. Bagaimai dengan dosa zina? Untuk dosa zina boleh dipertanyaka sebagai bahan pertimbangan untuk melanjutkan pros selanjutnya. Wallahu a'lam.

0 comments:

Post a Comment